Flash Sale! to get a free eCookbook with our top 25 recipes.

Dasar-Dasar Data Analyst

Pernahkah kamu membayangkan bagaimana sebuah perusahaan besar mampu mengambil keputusan penting hanya berdasarkan angka dan laporan? Di balik itu semua, ada satu peran yang sangat berpengaruh: data analyst. Profesi ini belakangan makin populer karena kemampuannya mengubah data menjadi informasi yang bermanfaat bagi pengambilan keputusan. Untuk memulai karier di bidang ini, memahami dasar-dasar data analyst adalah langkah awal yang penting agar mampu mengolah data dengan tepat dan menghasilkan insight yang bernilai.

Tapi menjadi seorang data analyst itu bukan sekadar jago menghitung atau bisa bikin grafik. Dibutuhkan pemahaman yang kuat tentang data, alat bantu analisis, serta kemampuan berpikir kritis. Untuk kamu yang tertarik memulai karier di bidang ini, artikel ini akan membahas dasar-dasar yang perlu kamu ketahui.

Mengenal Peran Seorang Data Analyst

Dasar-Dasar Data Analyst

Data analyst adalah orang yang bertugas mengumpulkan, menyaring, dan menganalisis data guna menemukan pola atau insight penting. Hasil analisis ini nantinya digunakan oleh berbagai pihak dalam perusahaan untuk membuat keputusan yang lebih tepat sasaran.

Misalnya, seorang data analyst bisa menemukan bahwa penjualan produk tertentu meningkat di akhir bulan. Temuan ini bisa digunakan tim marketing untuk menyusun strategi promosi yang lebih efektif. Jadi, peran data analyst sangat penting untuk mendukung pertumbuhan bisnis.

Sebelum kita masuk ke keterampilan teknis yang diperlukan, mari kita bahas dulu fondasi utama yang harus dimiliki oleh seorang data analyst pemula.

Tingkatkan kompetensi Anda di bidang analisis data dengan mengikuti Sertifikasi Data Analyst. Program ini membekali Anda dengan keterampilan mengolah, menganalisis, dan memvisualisasikan data secara profesional, sehingga mampu memberikan insight yang akurat untuk mendukung strategi bisnis. Sertifikasi ini juga menjadi nilai tambah di mata perusahaan dan membuka peluang karier yang lebih luas di dunia data.

Dasar-Dasar yang Wajib Dikuasai

Menjadi data analyst bukan soal siapa yang paling cepat mengetik rumus atau membuat grafik paling keren. Yang terpenting adalah menguasai fondasi yang kuat. Berikut ini adalah beberapa hal mendasar yang perlu kamu pelajari.

1. Kemampuan Memahami Karakteristik Data

Langkah pertama dalam dunia analisis adalah memahami jenis-jenis data yang ada. Ini meliputi data numerik, kategorikal, hingga data dalam bentuk teks. Selain itu, penting juga untuk mengetahui dari mana data berasal, bagaimana cara kerjanya, dan seperti apa strukturnya.

Tanpa pemahaman ini, kamu akan kesulitan dalam memilih pendekatan analisis yang sesuai.

2. Menguasai Excel atau Spreadsheet

Banyak orang memulai perjalanan mereka di dunia data dengan Excel. Meskipun terlihat sederhana, Excel bisa jadi alat yang sangat powerful untuk pengolahan data awal. Kamu bisa membuat tabel dinamis, menerapkan berbagai rumus, dan menyusun laporan sederhana dengan cepat.

Tak hanya itu, spreadsheet juga menjadi alat yang wajib dikuasai di banyak perusahaan karena fleksibilitas dan kemudahan penggunaannya.

3. Pengetahuan Statistik Dasar

Statistik adalah tulang punggung dalam analisis data. Kamu tidak perlu menjadi ahli statistik, tapi memahami konsep dasar seperti mean, median, standar deviasi, dan korelasi akan sangat membantu dalam menafsirkan data dengan lebih akurat.

Dengan statistik, kamu bisa menjawab pertanyaan seperti “Apakah ada hubungan antara dua variabel ini?” atau “Seberapa besar variasi data yang terjadi?”

4. Belajar Bahasa SQL

SQL atau Structured Query Language adalah bahasa utama yang digunakan untuk berkomunikasi dengan database. Hampir semua data dalam perusahaan disimpan di sistem database, sehingga kemampuan menggunakan SQL sangat penting.

Dengan SQL, kamu bisa menarik data yang spesifik, menggabungkan beberapa sumber data, serta melakukan analisis langsung dari database.

5. Membuat Visualisasi Data

Data yang baik bukan hanya harus akurat, tapi juga mudah dipahami. Di sinilah pentingnya visualisasi. Dengan grafik, diagram, atau dashboard, kamu bisa menyampaikan informasi dengan lebih efektif.

Ada banyak alat yang bisa kamu gunakan, seperti Google Data Studio, Tableau, atau Power BI. Yang penting adalah kamu bisa memilih bentuk visual yang tepat sesuai dengan jenis data dan audiens yang akan menerima informasi tersebut.

6. Keterampilan Komunikasi dan Berpikir Kritis

Analisis data bukan hanya soal angka. Kamu juga harus bisa menjelaskan apa arti dari angka-angka tersebut. Maka dari itu, keterampilan berpikir kritis dan kemampuan menyampaikan informasi dengan jelas sangat penting.

Kamu harus bisa menyusun cerita dari data, menyampaikan rekomendasi, dan menjawab pertanyaan dari rekan kerja atau atasan berdasarkan hasil analisis yang kamu lakukan.

Mulai dari Mana?

Buat kamu yang baru tertarik atau ingin belajar jadi data analyst, nggak perlu bingung harus mulai dari mana. Beberapa langkah awal yang bisa kamu coba:

  • Cari kursus dasar analisis data di platform belajar online seperti YouTube, Coursera, atau Skillshare.
  • Latihan dengan data publik yang bisa kamu unduh dari situs seperti Kaggle atau data pemerintah.
  • Mulai bikin proyek sederhana, misalnya analisis tren penjualan fiktif atau data keuangan pribadi.
  • Dokumentasikan proses dan hasil analisis kamu, lalu kumpulkan sebagai portofolio.
  • Bergabung di komunitas data, baik online maupun offline, untuk berdiskusi dan belajar dari pengalaman orang lain.

Penutup

Data analyst adalah profesi yang memadukan logika, teknologi, dan intuisi. Dengan menguasai dasar-dasar seperti pemahaman data, statistik, SQL, dan visualisasi, kamu sudah punya bekal awal yang solid untuk menapaki dunia analisis data.

Ingat, tidak ada yang instan. Setiap ahli data pun dulunya adalah pemula seperti kamu. Yang penting, terus belajar dan jangan takut mencoba. Dunia data penuh tantangan, tapi juga menyenangkan. Siapa tahu, karier impianmu dimulai dari sini!


FAQ

Apa yang dimaksud dengan dasar-dasar data analyst?

Dasar-dasar data analyst adalah pengetahuan dan keterampilan awal yang diperlukan untuk mengolah, menganalisis, serta menginterpretasikan data agar dapat menghasilkan informasi yang berguna bagi pengambilan keputusan.

Mengapa penting mempelajari dasar-dasar data analyst?

Karena dengan memahami dasar-dasar ini, seseorang dapat membaca, mengolah, dan memvisualisasikan data secara benar, sehingga mampu memberikan insight yang akurat dan relevan bagi perusahaan.

Apa langkah awal untuk mempelajari dasar-dasar data analyst?

Langkah awalnya adalah memahami konsep data, belajar tools sederhana seperti Excel atau Google Sheets, kemudian berlanjut ke SQL, visualisasi data, dan statistik dasar.